Kedatangan Guus Hiddink sebagai manajer interim memulihkan musim Chelsea yang sebelumnya terpuruk di bawah arahan Jose Mourinho. Performa The Blues membaik, dan belum terkalahkan hingga pekan 29 Premier League sejak Hiddink mengambil alih kursi manajer pada Desember 2015.

Performa itu berlanjut saat Chelsea bermain imbang 1-1 dengan Stoke City di Stamford Bridge. Gol pembuka diciptakan oleh bomber muda Burkina Faso, Bertrand Traore, yang dibalas dengan gol tandukkan Mame Biram Diouf di babak kedua.

Pada laga itu pula penyerang London Biru yang tengah bangkit performanya, Diego Costa absen bermain. Sebagaimana diberitakan ​Daily Mail (6/3), Costa menderita cedera tendon ringan, dan Hiddink berharap bomber Spanyol keturunan Brasil itu bisa diturunkan saat menjamu Paris Saint-Germain (PSG) di leg kedua 16 besar Champions League.

Dalam laga yang akan berlangsung Rabu, (9/3) dini hari WIB. Chelsea memang membutuhkan pasukan terbaiknya untuk membalikkan keadaan melawan tim besutan Laurent Blanc. Pasalnya di leg pertama yang berlangsung di Paris, Chelsea kalah 1-2 dan butuh kemenangan 1-0 jika ingin lolos langsung ke fase berikutnya.

Cedera Costa sendiri terjadi karena padatnya jadwal yang dilakoni Chelsea. Hiddink sebelumnya mengakui bahwa sulit baginya, mengistirahatkan eks penyerang Atletico Madrid yang tengah tajam itu.

“Sulit untuk mengistirahatkannya (Costa). Dia berada di kondisi fisik yang sempurna, meski ia harus berhati-hati untuk tidak bermain berlebihan. Dia sulit dihentikan dan ingin memainkan setiap pertandingan,” ujar Hiddink.

“Saya harus berhati-hati dengannya, siapa saya bisa menghentikannya? Saya berbicara dengannya mengenai kondisi fisik dan dia luar biasa hebat. Selalu ada bahaya melebihkan sesuatu. Kami harus membiarkannya, tapi terkadang saya harus membangkucadangkannya,” lanjutnya.

Tanpa Costa kala menjamu The Potters. Traore tampil baik menggantikan posisinya, dan masih ada pemain lain yang bisa menggantikan posisi Costa seperti Loic Remy, serta penyerang pinjaman dari Corinthians, Alexander Pato.