Jika benar klub China memboyong Rooney dengan harga 100 juta poundsterling, mungkin United benar dapat merekrut banyak pemain bintang hingga merombak segala ini dari belakang ke depan.
United sedianya sudah merupakan klub kaya yang memiliki kekuatan finansial, tapi dengan dana penjualan Rooney. Target-target fantastis United seperti memulangkan Cristiano Ronaldo dan Paul Pogba, atau membeli Gareth Bale serta Neymar bisa jadi terealisasi dengan tambahan dana super besar itu.
Kepergiaan Rooney akan menyisakan ruang kosong di lini depan, dan hanya menyisakan Anthony Martial, Will Keane, dan James Wilson yang saat ini dipinjamkan ke Brighton and Hove Albion.
Dan jika Rooney benar meninggalkan Old Trafford ke Chinese Super League. United bisa mendatangkan striker-striker top dunia yang diincar seperti Edinson Cavani, Gonzalo Higuain, dan Paulo Dybala.
Ini salah satu alasan paling logis mengapa Rooney seharusnya pindah ke China, tidak ada yang tersakiti mulai dari manajemen, pemain, hingga fans United. Pasalnya tak ada kans Rooney bermain untuk klub Premier League, yang notabene rival langsung.
Mungkin Rooney bisa saja dipinjamkan klub China ke klub Eropa seperti halnya Frank Lampard saat dipinjamkan ke Manchester City dari New York City. Namun perbedaan waktu bermain Chinese Super League dengan MLS dibanding dengan kompetisi Eropa, memperkecil kans itu.
Belum lagi klub China takkan begitu saja meminjamkan Rooney, karena ia merupakan pusat perhatian masyarakat China jika jadi pergi ke Chinese Super League.
Bisa dipastikan Rooney akan mengikuti jejak kompatriot seniornya di masa lalu, David Beckham saat pergi ke Los Angeles Galaxy. Bukan dari segi klub tempat ia berlabuh, tapi dari efek yang ditimbulkannya.
Bukan rahasia lagi Rooney meski performanya menurun, tetap jadi figur terkenal dunia sejajar dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Beckham, Paul Scholes dan pemain tenar lainnya. Bahkan ia mendapat pengakuan dari Xavi Hernandez, Messi, dan Ronaldo.
Ketenarannya itu bisa mendongkrak fenomena kepindahan pemain Inggris atau Premier League ke China, dan bisa jadi Negeri Tirai Bambu melewati popularitas Major League Soccer (MLS), sebagai negara yang menjadi tujuan pemain-pemain Eropa untuk menikmati masa tuanya.
Rooney telah berusia 30 tahun dan meraih segalanya bersama United, jika ada kesempatan untuk menjajal petualangan baru, China tempat yang tepat. Selain dibayar mahal dan menguntungkan bagi United, kepergian Rooney juga akan menutup warisan manajer terbaik Britania Raya, Ferguson.
Masih ada Michael Carrick dan pemain yang pernah diboyong Ferguson sebelumnya. Tapi berbicara jiwa kepemimpinan dan mental berjuang ala Ferguson di masa lalu, Rooney jadi pemain terakhir yang melakukannya saat ini di United. Carrick telah berusia 33 tahun dan diprediksi pensiun atau pindah klub, di mana Arsenal meminatinya.
Sedangkan pemain lainnya seperti Antonio Valencia, Chris Smalling, Phil Jones sudah lebih banyak merasakan perubahan era United ke David Moyes serta Louis van Gaal.
Peninggalan Ferguson pun hanya akan menyisakan warisan berupa filosofi pemain muda, yang dipromosikan ke tim utama. Jadi kepergian Rooney juga bisa dikatakan waktu yang tepat bagi United beregenerasi, dan menatap era baru.
0 nhận xét:
Đăng nhận xét