​Penyerang Liverpool, Divock Origi, mengaku ia merasa senang dengan reaksi yang diberikan oleh pendukung timnya dalam kemenangan 6-0 atas Aston Villa di Villa Park pada Minggu (14/2).

"Kita dapat mengatakan ia menunjukkan emosinya saat itu. Jelas saya merasakan cinta dari para pendukung saat itu. Saya memutar arah dan hal pertama yang saya lihat adalah para pendukung. Mereka sangat bahagia dan saya ingin merayakan momen tersebut bersama mereka," ujar Divock Origi dalam wawancara kepada ​situs resmi Liverpool.

Pada pertandingan tersebut, Divock Origi masuk sebagai pemain pengganti pada pertengahan babak kedua menggantikan Daniel Sturridge. Hanya beberapa detik setelah masuk ke lapangan, penyerang asal Belgia ini mencetak gol yang membuat timnya unggul 4-0 atas tim tuan rumah.

Gol tersebut bisa dikatakan memiliki arti yang signifikan bagi Origi, yang sempat absen dalam waktu yang cukup lama akibat mengalami cedera. Pada saat pemain berusia 20 tahun ini merayakan golnya, satu orang pendukung Liverpool mencium Origi, tepat pada hari Valentine.

"Menurut saya mungkin pada hari Valentine mereka terlihat lebih emosional sehingga saya mendapat beberapa ciuman, tetapi saya tidak merasa ada masalah dari kejadian ini. Para pendukung Liverpool sangat bersemangat dan kesempatan untuk membalas dukungan mereka adalah sesuatu yang luar biasa," tutup Origi terkait pengalamannya di Villa Park.

​​