6 Klub yang Paling Sering Memecat Manajer dalam 10 Tahun Terakhir

​Sepak bola modern menghadirkan banyak perkembangan baru mulai dari teknologi yang mengembangkan permainan sampai dana besar dari berbagai sumber. Datangnya dana besar dari berbagai investor secara otomatis menyebabkan ambisi dari berbagai klub terus meningkat.

Hal ini dapat menyebabkan sebuah tim tidak memikirkan stabilitas untuk memenangkan sebuah gelar dengan cara memecat manajer atau pelatih utama mereka dan menggantinya sampai mendapatkan target yang mereka tetapkan.

Berikut adalah enam tim yang paling sering memecat manajer atau pelatih utama mereka dalam sepuluh tahun terakhir.

6. Manchester City

​Sejak mendapat investasi besar dari Thailand dan Uni Emirat Arab dalam sepuluh tahun terakhir, Manchester City berhasil menjadi kekuatan yang tidak dapat diremehkan dalam sepak bola Inggris.

Dalam sepuluh tahun terakhir, hanya Roberto Mancini dan Manuel Pellegrini yang dapat bertahan cukup lama di Etihad Stadium. Manajer lain seperti Stuart Pearce, Sven-Goran Eriksson, dan Mark Hughes menjadi korban ambisi para pemilik klub yang didirikan pada 1880 ini.

5. Real Madrid

​Sejak awal Real Madrid memang menjadi klub yang terkenal dengan ambisinya untuk meraih berbagai gelar, terutama sejak Barcelona menjadi tim yang dapat dikatakan sebagai penguasa Spanyol dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam sepuluh tahun terakhir, Real Madrid memiliki delapan pelatih utama, dengan Jose Mourinho menjadi yang paling lama bertahan di klub ibu kota Spanyol tersebut.

4. Palermo

​Ingin melihat sesuatu yang berbeda dalam pertandingan sepak bola hanya dalam selang beberapa pekan? Palermo mungkin menjadi tim yang tepat untuk Anda ikuti. Nama klub Italia ini selalu muncul dalam berita dengan spekulasi pelatih utama nyaris setiap mereka mengalami kekalahan.

Terhitung dalam sepuluh tahun terakhir, Palermo sudah melakukan pergantian pelatih utama sebanyak 22 kali.

3. Valencia

Sempat menjadi salah satu tim terbaik Spanyol pada akhir 1990 sampai awal 2005, Valencia mengalami penurunan ketika dominasi Barcelona dan Real Madrid di La Liga tidak dapat dibendung.

Hal ini, ditambah dengan standard tinggi dari para pendukung Los Che, menyebabkan mereka dalam sepuluh tahun terakhir sudah melakukan sebelas kali pergantian pelatih utama.

2. AC Milan

​Walau sempat menjadi tim terbaik di Italia pada 2001 sampai 2009 ketika Carlo Ancelotti masih menjadi pelatih utama, kini nama AC Milan sudah tidak sebesar dulu, terutama ditambah dengan permasalahan finansial yang dialami Serie A secara keseluruhan.

Sejak musim 2009/10, Rossonerri sudah enam kali melakukan pergantian pelatih utama. Dari sekian nama yang menjadi pelatih utama di San Siro, Massimiliano Allegri menjadi yang bertahan paling lama sebelum pindah ke Juventus pada musim 2014/15.

1. Chelsea

​Mendengar kata-kata tim yang sering melakukan pemecatan manajer, maka nama Chelsea adalah salah satu nama pertama yang muncul di pikiran. Sejak mendapat dana besar dari investasi Roman Abramovich pada 2003, hal ini memang sering dilakukan oleh tim London Barat ini.

Dalam sepuluh tahun terakhir, hanya Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti yang dapat bertahan di Stamford Bridge selama lebih dari satu musim, sisanya seperti Andre Villas-Boas, Roberto Di Matteo, dan Luiz Felipe Scolari, tidak mampu bertahan selama satu musim penuh.