Thứ Bảy, 27 tháng 2, 2016

7 Final Terbaik Sepanjang Sejarah League Cup

​League Cup memang dalam beberapa tahun terakhir menjadi sebuah kompetisi yang dipandang sebelah mata oleh tim-tim besar Inggris, namun gelar dari kompetisi ini selalu menjadi suatu gelar yang dibanggakan oleh tim pemenang pada akhir musim.

Kompetisi ini akan memasuki babak final pada Minggu (28/2), mempertemukan Liverpool dan Manchester City.

Jelang pertemuan antara kedua tim tersebut, berikut adalah tujuh pertandingan final terbaik dalam sejarah League Cup.

7. Manchester City 3-1 Sunderland

FBL-ENG-LCUP-MAN CITY-SUNDERLAND

​Dalam beberapa tahun terakhir Manchester City berhasil menjadi kekuatan baru dalam sepak bola Inggris berkat dana besar yang mereka dapatkan untuk mendatangkan pemain-pemain bintang dari berbagai juara dunia.

Menghadapi Sunderland di Wembley, City tertinggal terlebih dahulu melalui gol Fabio Borini pada awal babak pertama, sebelum mencetak tiga gol yang membalikkan keadaan melalui Yaya Toure, Samir Nasri, dan Jesus Navas pada pertengahan dan akhir babak kedua.

6. Swansea City 5-0 Bradford City

Bradford City v Swansea City - Capital One Cup Final

​Hasil pertandingan antara Swansea City dan Bradford City yang berakhir dengan keunggulan telak bagi tim asal Wales tersebut mungkin membuat final pada 2013 ini tidak dapat dianggap sebagai pertandingan yang menjadi kenangan yang klasik.

Namun jalur yang dilewati kedua tim untuk mencapai posisi tersebut luar biasa. Swansea mengalahkan Liverpool dan Chelsea untuk sampai ke Wembley, sementara Bradford menyingkirkan Arsenal dan Aston Villa. 

5. Liverpool 1-1 Birmingham

​Pertandingan ini menjadi gelar besar pertama Liverpool dalam enam tahun, dan mereka harus berjuang keras untuk mendapatkannya. Menghadapi Birmingham yang berada pada divisi kedua, The Reds kesulitan walau unggul terlebih dahulu melalui gol Robbie Fowler.

Gol Darren Purse jelang akhir babak kedua menyebabkan pertandingan berlanjut pada babak adu penalti, dan sayangnya bagi Blues, pemain muda mereka, Andrew Johnson, gagal mengonversi tendangan penalti yang menentukan.

4. Tottenham Hotspur 2-1 Chelsea

Tottenham Hotspur's Irish striker Robbie

​Memulai lembaran baru setelah memecat Jose Mourinho pada paruh pertama musim 2007/08, Chelsea berhasil bersaing untuk mendapatkan beberapa gelar pada musim tersebut, termasuk gelar League Cup.

Bertemu Tottenham Hotspur di Wembley, The Blues unggul terlebih dahulu melalui gol tendangan bebas Didier Drogba, Spurs mampu membalikkan keadaan melalui penalti Dimitar Berbatov dan gol Jonathan Woodgate pada babak perpanjangan waktu.

3. Arsenal 1-2 Birmingham

​Walau menjalani musim yang buruk di Premier League, Birmingham City mengakhiri musim domestik dengan kebanggan tersendiri, mengalahkan Arsenal dengan skor 2-1 di Wembley Stadium.

Unggul terlebih dahulu melalui Nikola Zigic, penyerang The Gunners, Robin van Persie, menyamakan kedudukan beberapa menit kemudian. The Blues kemudian mencetak gol penentu melalui Obafemi Martins.

2. Sheffield Wednesday 1-0 Manchester United

​Manchester United memang sejak dulu (hingga sekarang) berstatus sebagai salah satu tim terbesar dalam sepak bola Inggris, namun hal tersebut tidak mampu membuat mereka menang atas Sheffield Wednesday pada 1991.

Gol dari John Sheridan pada pertengahan babak pertama menjadi gol yang menentukan kemenangan bagi The Owls. 

1. Chelsea 3-2 Liverpool

​Kedatangan Jose Mourinho ke Inggris pada 2004 menjadi momen yang sangat menentukan dalam masa depan Chelsea, pada musim pertamanya di Stamford Bridge, manajer asal Portugal tersebut berhasil memberi gelar League Cup.

Bertemu Liverpool di Millenium Stadium, Cardiff, Wales, The Blues menang dengan skor 3-2 melalui gol bunuh diri Steven Gerrard, serta gol dari Didier Drogba dan Mateja Kezman membalikkan keadaan setelah mereka tertinggal melalui gol John Arne Riise. Gol Antonio Nunez tidak mampu membawa The Reds ke babak adu penalti.

0 nhận xét:

Đăng nhận xét