Walau masa peminjamannya bersama Crystal Palace pada paruh pertama musim 2015/16 bisa dikatakan gagal total, potensi perkembangan Patrick Bamford masih dapat dimanfaatkan oleh Chelsea, terutama musim ini mengingat permasalahan mereka pada sektor penyerang.
Bamford dapat memanfaatkan inkonsistensi Diego Costa dan Loic Remy, serta permasalahan cedera Radamel Falcao untuk menembus tim utama Chelsea.
Sama seperti Patrick Bamford, pemain muda Chelsea yang juga berasal dari Inggris, Nathaniel Chalobah, saat ini sulit mendapatkan waktu bermain dengan Napoli yang sedang berjuang memperebutkan gelar Serie A Italia.
Berposisi sebagai gelandang bertahan, Chalobah dapat menjadi solusi dari inkonsistensi pertahanan Chelsea musim ini.
Musim lalu sukses bersama Vitesse Arnhem, Bertrand Traore kini mendapat kesempatan masuk ke tim utama Chelsea, namun sulit mendapat waktu bermain akibat kualitas pemain-pemain yang berada pada posisi yang sama dengannya.
Traore dapat menjadi solusi dengan kemampuannya bermain sebagai penyerang tengah dan penyerang sayap.
Walau kemampuannya diakui oleh Jose Mourinho pada awal musim dan kini oleh Guus Hiddink, sepertinya Kenedy masih akan mengalami kesulitan menembus tim utama Chelsea karena keberadaan Pedro Rodriguez, Oscar, Willian, dan Eden Hazard.
Saat ini Hazard sedang mengalami cedera, sementara Oscar dan Pedro sedang tampil tidak konsisten. Keadaan ini dapat dimanfaatkan oleh Kenedy untuk menunjukkan kemampuannya untuk The Blues.
Dari sekian nama pemain muda Chelsea yang telah disebutkan sebelumnya, Ruben Loftus-Cheek menjadi pemain yang paling tinggi potensinya untuk membantu kebangkitan timnya musim ini.
Setelah mencetak gol pertamanya untuk Chelsea, potensi perkembangan Loftus-Cheek dapat terus ditunjukkan apabila ia diberikan waktu bermain yang cukup.
0 nhận xét:
Đăng nhận xét